Makin Ketat, Begini Persaingan Tiga Transportasi Online Terbesar di Indonesia

Kamu lebih nyaman yang mana nih?

Perkembangan industri digital terus melaju pesat, termasuk dalam ranah transportasi berbasis online. Tiga pemain besar yakni Go-Jek, Grab, dan Uber kian ketat bersaing. Hingga akhir 2017, ketiganya menunjukkan pergerakan signifikan yang bisa dilihat dari grafis di bawah ini.

Keterangan tersebut dirilis ilmuOne Data, konsultan digital analytics dengan data mengacu pada comScore.

1. Total pengguna aplikasi transportasi online di Indonesia

Makin Ketat, Begini Persaingan Tiga Transportasi Online Terbesar di IndonesiaDok. IDN Times

Menurut data comScore per Desember 2017, tercatat sebanyak 15,73 juta orang menggunakan aplikasi transportasi online di ponsel Android. Di antaranya Go-Jek, Grab, dan Uber, yakni 29,6 persen dari seluruh pengguna aplikasi mobile.

Dalam kata lain, satu dari empat pengguna internet di Indonesia memiliki aplikasi transportasi online di ponsel Androidnya, baik Go-Jek, Grab, mau pun Uber.

2. Perbandingan jumlah pengguna selama Agustus-Desember 2017

Makin Ketat, Begini Persaingan Tiga Transportasi Online Terbesar di IndonesiaDok. IDN Times

Sebagai perbandingan dinamika pengguna Go-Jek, Grab, dan Uber, ilmuOne Data telah melakukan analisis sejak periode Agustus 2017. 

Hasilnya, pada Desember 2017 tercatat 9,7 juta pengunjung (unique visitors) mengakses Go-Jek. Jumlah ini disusul Grab dengan 9,6 juta orang, dan Uber dengan 2 juta pengguna.

Data ini menunjukkan peningkatan jumlah pengguna Go-Jek dan Grab sejak Agustus 2017. Sedangkan, user Uber justru turun dari 2,3 juta menjadi 2 juta. Namun, pengukuran pasar ini hanya mencakup ponsel Android saja.

Baca juga: Gandeng Reez, Monk's Hill Ventures Bakal Perkuat Startup di Asia Tenggara

3. Dilihat dari segi usia  dan durasi penggunaan

Makin Ketat, Begini Persaingan Tiga Transportasi Online Terbesar di IndonesiaDok. IDN Times

Mayoritas pengunjung dan pengguna Go-Jek berusia antara 25-34 tahun (37,8 persen dari total pengunjung unik). Rata-rata penggunaan 69,5 menit per orang.

Sedangkan, Grab paling banyak dikunjungi orang berusia 35 tahun ke atas (38,5 persen komposisi pengunjung unik). Namun, penggunanya didominasi usia 24-34 tahun dengan durasi pemakaian 64,4 menit per orang.

Berbeda dengan lainnya, pengunjung Uber rata-rata berusia 25-34 tahun. Namun, penggunanya justru datang dari kalangan usia 35 tahun ke atas dengan waktu pemakaian 83,8 menit per orang.

Basis pengguna dari seluruh aplikasi yang diteliti condong ke arah perempuan. Go-Jek dengan 58,9 persen, Grab dengan 53 persen, dan Uber dengan 62,3 persen.  

4. Rata-rata orang menginstall lebih dari satu aplikasi

Makin Ketat, Begini Persaingan Tiga Transportasi Online Terbesar di IndonesiaDok. IDN Times

Dari grafis di atas, kita bisa tahu jika Go-Jek dan Grab berbagi pengunjung hingga 4,2 juta orang. Artinya, sebagian besar pengguna Go-Jek juga menggunakan Grab, begitu pula sebaliknya.

Selain itu, 10,1 persen pengguna Go-Jek dan 13,6 persen pengguna Grab nyatanya juga menggunakan Uber. Sedangkan, 65,7 persen pengguna Uber juga menggunakan Grab dan 49 persen user Uber lainnya  menggunakan Go-Jek.

Kalau kamu termasuk pengguna yang mana? Menurut kamu, apakah pelayanan ketiga penyedia jasa transportasi online tersebut sudah maksimal?

Baca juga: Untung Ratusan Triliun, Xiaomi Bakal Jadikan Indonesia Pasar Terbesar

Topik:

Berita Terkini Lainnya